Tubuhku Tak Bertato

Tubuhku tak bertato 
Kecupan bibirmu adalah satu-satunya rajah yang aku ingin selamanya berada di tubuhku
Jika malam datang, ia selalu bersama bayang-bayang kecupan selamat tinggal 
Tubuhku hanya mayat yang butuh makan dan minum
Nyawaku tercerabut bersama bibirmu yang basah oleh air mata
Tubuhku adalah milikmu yang tak kau inginkan

Pelukanmu milik lengan-lengan yang pantas memilikimu
aku hanya lautan kisah rusak yang tidak sudi kau selami

Tidakkah kau sadar awan adalah tangisan bumi 
Kemudian ia jatuh kembali kepada kecupan bumi

Aku memejamkan mata selama duapuluh detik
Berharap ketika membuka mata, aku berada di sebelahmu dan meminta beberapa tetes air matamu untuk kumasukkan ke dalam botol kaca yang akan kubawa ke mana-mana.

Aku hanya makam yang tak pernah kausempatkan berkunjung
Hanya tatto tak kau inginkan yang kau biarkan menempel di punggung hidupmu selamanya

Yogyakarta, 21 Mei 2016
Dipa

Comments